Thanx to Peik

Cerita ini bermula sekitar 3 pekan lalu ketika rapat departemen IT. Maestro jaringan, Peik Sugiarto diumumkan bahwa Desember 2014 ini adalah bulan terakhirnya di PAJ Group. Tidak banyak komentar histeris yang saya lontarkan karena masih kurang percaya. Bukan selama ini dia tidak pernah menampakkan adanya rencana pindah. Namun... hidup itu tidak lebih dari kesempatan... Kesempatan bertemu, menjalin ukhuwah, hingga menyebar manfaat... Pada akhirnya pertemuan "tatap muka" langsung sebagai kawan satu perusahaan berakhir di 31 Desember ini

Kawan yang baik... Lebih dari sekedar baik...
Disiplinnya jangan dipertanyakan. Ibarat menanyakan apakah air laut asin, ya tentunya :)
Saling mengingatkan dalam kebaikan. Bersama Bang Haekal, Peik merupakan rekan yang nggak pernah lelah mengajak ke masjid tatkala adzan berkumandang.
Sabar dalam menerima berbagai request aneh dari seluruh karyawan, bahkan ketika itu bukanlah jobdesc-nya

Ah tidak terasa 13 bulan itu berlalu begitu cepat...
Senang dan bersyukur sekali atas 13 yang penuh kebersamaan ini
Semoga sukses, penuh barokah, dan terus menyebar manfaat dalam beribadah... dimanapun "njenengan" berada :)

Kawan satu rantau :)

Review Kamen Rider Gaim

Kamen Rider paling kereeen menurut saya...
Itulah opini singkat saya tentang Kamen Rider Gaim. Hehee, agak subjektif memang dan toh tidak ada masalah terkait penilaian subjektif ini kan?
Kamen Rider yang membuat sebuah "juice" dengan komposisi legenda perang sengoku khas Jepang lengkap dengan baju zirahnya, legenda Helheim, tari-tarian, rivalitas, dan tentunya buah-buahan. Khusus buah-buahannya, saya ucapkan terima kasih karena saya sendiri sukses menjadi korban propaganda/kampanya hidup sehat penuh gizi hehee...

Dari terang ceria menuju kegelapan
Ada yang menyangka kalau adegan penuh ceria berupa modern-dance di episode 1 s.d. 4 bakal perlahan disingkirkan dengan berbagai pertarungan keras yang melibatkan intrik dan pengkhianatan?

Suasana riang yang ternyata eaaa

Adegan Kamen Rider vs monster, hal yang lumrah sebenarnya. Tapi menjadi petaka yang disesali oleh Kouta ketika tahu bahwa monster itu adalah Yuuya

Aroma kegelapan mulai tercium ketika Hase memakan buah Helheim dan menjadi invess

Pengadilan Sid siambisius oleh Roshuo, digenyet coba =_="

Akhir yang pilu bagi Kota Zamawe, banyak korban yang hilang, termasuk Hase yang masih dicari oleh Jonouchi

Rivalitas vs Koalisi
Cerita bermula ketika Kouta (Gaim) kembali ke tim Gaim yang sudah dihuni oleh Micchy (Ryugen) dan Mai. Saat ini rivalitas sedang panas-panasnya antara Gaim dengan Baron yang digawangi oleh Kaito (Baron), Zack, dan Peco. Ditambah pula kompetitor lain dari tim Raid Wild yang dikomandani oleh Hase (Kurokage) serta tim Invitto yang dipimpin oleh Junouchi (Gridon). Kaito kemudian merekrut Hase dan Junouchi untuk berkoalisi meroyok Gaim. Eh yang terjadi justru Hase dan Junouchi menikam Kaito dari belakang. Alhasil senyuman kocak dicetuskan oleh Kouta dan Micchy. Singkat kata, koalisi yang digalang oleh Kaito pecah kongsi. Di tengah ramainya kompetisi, eh muncul sosok Oren (Bravo) yang merecoki persaingan.

Pertarungan pertama antara Kouta vs Kaito 

Makin runyam ketika empat kamen rider tipe genesis muncul sebagai perwakilan dari Yggdrasil, yaitu Ryoma (Duke), Minato (Marinka), Sid (Sigurd), dan Takatora (Zangetsu Shin). Satu per satu kamen rider lainnya dibredel. Namun empat rider ini tidak sesolid yang dibayangkan. Masing-masing punya motif pergerakan yang berbeda-beda. Ryoma tergila-gila dengan riset mengenai hutan Helheim dan forbidden fruit, Minato memiliki motif yang tadinya sebagai sosok loyalis di Yggdrasil menuju keinginan mendukung figur yang haus kekuatan, Sid yang bosan menjadi "babu" lantas mengincar forbidden fruit untuk menjadi penguasa, sedangkan Takatora yang tadinya terkesan dingin dan kejam justru memiliki tujuan menyelamatkan umat manusia dari invasi Helheim. Perbedaan motif inilah yang mengakibatkan keempatnya mengalami pecah kongsi juga. Dimulai dari disingkirkannya Takatora dan direkrutkan penggantinya yang ternyata adalah Micchy. Dilanjutkan Sid yang meninggalkan Yggdrasil namun masih menggalang koalisi bawah-tanah dengan Micchy. Puncaknya adalah ketika Sid dihabisi oleh Roshuo dan Overlord menginvasi Zamawe yang menyebabkan Ryoma kabur. Alhasil tersisalah Minato.

Beberapa saat sebelum disingkirkan, Takatora mengajak Kouta bekerja sama menanggulangi invasi Helheim

Pengeroyokan yang tidak pernah diduga oleh Takatora

Kondisi makin dramatis karena Micchy justru menggalang koalisi dengan Reydue, salah satu Overlord. Perlahan-lahan dia mulai menunjukkan pengkhianatannya pada tim Gaim. Minato sendiri malah merapat ke Kaito dimana Zack (Knuckle) juga masih loyal pada Kaito. Koalisi rider pun akhirnya terbangun dimana Kouta, Kaito, Minato, Zack, Oren, dan Jonouchi. Micchy? Akhirnya dia terang-terangan menyatakan perang pada Kouta. Dan pengkhianatan Micchy akhirnya dibulatkan dengan ditebaskan sang kakak, Takatora, yang ternyata masih selamat

Dua rival ini akhirnya menggalang kebersamaan

Semua rider yang tersisa (kecuali Ryugen) bersatu

Tanpa mengenakan topeng lagi, Micchy langsung menghajar Kouta

Duel melon, Zangetsu Shin (KW) versus Zangetsu

Kaito dan Kouta melawan Roshuo, king of lymph overlord

Pada akhirnya ketika semua overlord punah, maka tersisalah rivalitas di internal kamen rider, termasuk Micchy yang akhirnya mengalami kegilaan pasca menghabisi Kouta.

Bikin nangis aja nih adegan

Kaito berevolusi menjadi overlord dan menghabisi Ryoma

Puncak dari akhir segala pengkhianatan dan koalisi ini adalah dua kamen rider tersisa, yaitu Kaito dan Kouta. Zack, Oren, dan Junouchi hancur belt-nya. Minato gugur. Micchy undur diri karena mengalami paranoid.

Saga terakhir antara dua kubu yang didukung oleh invess masing-masing
Dan akhirnya Kouta menjadi the last survivor

The darkness MC
Siapa yang menyangka MC paling banyol dan berisik dari awal jalan cerita, yaitu Sagara, ternyata adalah makhluk yang sedang menjelajahi berbagai dunia dengan misi memilih the last survivor yang kemudian dihubungkan ke dunia lainnya untuk disalinghancurkan.

Sepintas kita hanya berpikir dia sebagai "artist"

Forbidden key yang diserahkan kepada Kouta sebagai pemantik Kouta menjadi overlord

Kerennn bangetlah ini kamen rider satu...

Pengin ke situ... ya mulai dari buku lah...


Paling nggak tahan lihat buku travelling, apalagi kalau tentang alam. Dan inilah hasil buruan akhir pekan ini. Sebuah buku bertajuk Kalimantan Selatan, Antara Laut Jawa dan Selat Makassar.

Apa yang spesial?
Pertama
Saya belum pernah ke Kalimantan, jadi anggap saja sebagai pemantik doa agar bisa ke situ, aamiin

Kedua
Mengulas panorama alam yang bikin ngiler. Ditambah pula sejumlah spoiler tentang kondisi sosial yang ada di situ

Ketiga
Ini buku di dalamnya tertulis "cetakan pertama 2015", lha kok ini saya udah punya? Bingung banget apa maksudnya kok sudah diedarkan =_=

Keempat
Dari kaver sudah jelas, topik yang diumbar adalah panorama pantai, dan saya akui kualitas foto di buku ini bikin ngiler (pake "bangettt")


Bismillah, semoga menjadi inspirasi untuk bisa menjelajahi alam-Nya :)

Manajemen Waktu: Kuliah vs Organisasi

Sejak masuk Universitas Indonesia, tentu kita akan disuguhi berbagai promosi berbagai organsiasi mahasiswa (ormawa), mulai dari BEM, himpunan, kegiatan seni-budaya, kegiatan olah raga, kegiatna riset, dan tentu saja FUKI :). Sebagai generasi muda yang tengah membara semangatnya tentu kita tertarik mengikuti kegiatan-kegiatan tadi. Berbagai kalimat pemanis tentu sering kita dengar. “Ikutan organisasi ini saja, cocok banget buat kita yang semangat menganalisis soal politik”, “Gabung ke sini saja, biar bisa ikut lomba bareng senior-senior yang keren”. Mulai bimbang dan akhirnya mulai “mencicipi” organisasi-organisasi tersebut satu per satu. Ada yang memang sudah punya passion di situ, ada pula yang sekedar penasaran.

Permasalahan mulai timbul ketika kita mulai sibuk dengan berbagai organisasi plus setumpuk agenda kepanitiaan dan tak lupa tugas kuliah. 

Teorinya gampang “saat kuliah ya fokus kuliah, saat berorganisasi yang fokus di organisasinya”. Namun kenyataannya beuhhh sangat susah sekali kawan. Belum lagi yang mengikuti mazhab “poliorganisasi”. Sedang rapat di organisasi X eh mendadak diminta bantuan di kepanitiaan Y, padahal malam itu sudah ada janji deadline di kepanitiaan Z.

Tentukan target
Mahasiswa S1 itu normalnya 4 tahun alias 8 semester, bisa juga sih 3,5 tahun, asal jangna sampai ada semester ke-9 dan seterusnya :(. Nah, buatlah rencana jangka panjang selama 8 semester itu mau ikut organisasi apa saja. Mungkin di semester 1 s.d. 5 akan fokus di organisasi sosial-masyarakat, kemudian semester 6-8 fokus di organisasi riset, itu boleh. Mau dari semester 1 s.d. 8 di organisasi yang sama silakan. Atau bahkan jika memang punya target tertentu seperti ingin menjadi ketua, ini juga tidak dilarang. Tak lupa lihat juga target akademik. Jika memang menargetkan cumlaudde (amiiin) maka akan lebih baik jika tidak terlalu bernafsu mengikuti organisasi sebanyak-banyaknya.

Tentukan prioritas
Yang pasti, tentukan akan menjadi mahasiswa yang bagaimana di tiap semesternya. Tak lupa perhatikan juga kesibukan akademik yang menjadi tujuan utama berada di UI. “Kuliah jangan sampai terganggu organisasi” tentu berbeda dengan “organisasi jangan sampai terganggu kuliah”.

Bukan Sekedar CV
CV alias curriculum vitae alias riwayat hidup tentu bukan istilah aneh lagi. Di sini seorang mahasiswa (dan juga alumnus) punya hak untuk mencantumkan organisasi yang pernah diikutinya. Wah kalau begitu, seandainya saya ikutan banyak organisasi tentu isi CV saya bakal makin panjang donk? Makin keren donk? Makin panjang tentu, namun makin keren atau berkualitas, itu belum tentu. Tentu akan kurang menyenangkan ketika ikut banyak organisasi tapi keaktifannya hanya setengah-setengah. Ikut organisasi hanya bertujuan agar memperoleh status.

Carilah Teman yang Selalu Mengingatkan
Sebaik-baiknya teman bukanlah yang sering memuji, tapi yang sering mengingatkan dalam kebaikan. Maka jika memang inin aktif berorganisasi, carilah teman yang selalu mau mengingatkan kita untuk tetap menjaga ibadah kita, mengingatkan kita tentang kewajiban belajar kita, dan tentunya mengingatkan kita untuk tetap menjaga komunikasi dengan orang tua. Sepintas tips yang ketiga ini enteng, namun seiring waktu berjalan kita akan memahami bahwa dengan siapa kita bergaul akan menentukan pula kualitas kita dalam mengatur waktu.

Patuhi Jadwal yang Telah Dibuat
Ketika kita memutuskan aktif di suatu organisasi, hal ini berarti kita bersedia menyediakan waktu untuk ikut andil di organisasi tersebut. Dan kesalahan yang sering terjadi adalah terlalu menganggap remeh urusan manajemen waktu. Dalam satu hari hanya ada 24 jam tanpa perpanjangan waktu dan semua orang memiliki durasi yang sama. Lantas mengapa ada orang yang sukses mengatur waktunya tapi ada yang gagal? Semua kembali pada bagaimana keseriusan untuk mempersiapkan diri dalam urusan manajemen waktu. Perhatikanlah orang-orang yang sukses di akademik dan aktif pula di organisasi. Mereka pasti punya catatan kecil tentang jadwal mereka sehari-hari. Jam sekian harus rapat A, jam sekian harus mengerjakan tugas matkul B, jam sekian sedang menambah hafalan Al QurĂ¡n. Mereka punya jadwal yang tertata dan yang paling utama tentunya komitmen untuk mematuhinya.

Hakikat Kesuksesan

Sebuah tulisan di Nol Derajat episode 3 hehee

Mendefinisikan Kesuksesan
Apa cita-citamu Kawan? Sebuah pertanyaan yang sering dijawab dengan kalimat "ingin menjadi manusia yang sukses". Tidak ada yang salah dengan jawaban tersebut. Secara umum, tidak ada orang yang tidak menginginkan kesuksesan. Apalagi jika makna kesuksesannya adalah dunia dan akhirat. Walau demikian, pertanyaan berikutnya yang akan asyik untuk didiskusikan adalah definisi "kesuksesan". Topik satu ini akan memakan waktu berjam-jam ketika diperbincangkan dengan orang tua, saudara, dan juga teman-teman sekitar.

Sukses menurut Siapa
Kesuksesan secara umum adalah kondisi ketika apa yang diperoleh sesuai dengan yang diinginkan, atau bahkan melebihinya. Karena itulah, bisa kesuksesan dapat kita sebut sebagai sesuatu yang sifatnya subjektif. Ada seorang mahasiswa menargetkan nilai A+ dan satu mahasiswa lagi menargetkan B+, apabila keduanya meraih nilai A-, maka yang terjadi adalah kegagalan bagi mahasiswa pertama dan kesuksesan bagi mahasiswa kedua. Tiap orang memiliki hak untuk menentukan target yang ingin dicapainya dan kewajiban bagi kita untuk menghormati dan tidak meremehkan target orang lain. Ada seseorang yang resign dari perusahaan bergaji belasan juta dan banting stir menjadi ibu rumah tangga karena bagi dia nominal uang tidak pernah bisa mengalahkan pentingnya peran seorang ibu bagi anak-anak dan suaminya. Bagi siswa yang memang menargetkan diri masuk ke perguruan tinggi luar negeri, maka dirinya mungkin belum berhenti berjuang jika hanya diterima di perguruan tinggi di Indonesia.

Proses
Sukses itu bicara hasil. Ketika Jerman meraih juara dunia tahun ini, maka yang ditulis di koran-koran adalah bagaimana si kapten mengangkat trofi. Bagaimana dengan perjuangan para pemainnya dalam berlatih, bagaimana federasi sepak bolanya mengubah pola kaderisasi pemainnya, bagaimana si pelatih stres menyusun strategi, hal-hal sangat jarang diulas. Begitu pula ketika kita mendengar kawan kita meraih predikat juara sebuah kompetisi, misalnya Pimnas. Yang kita tahu mungkin dia sudah lolos ke final dan tinggal mematangkan persiapan. Bagaimana dengan perjuangan dia menyisihkan waktu sedikit demi sedikit untuk mewujudkan mimpi tersebut, bagaimana dia menahan kantuk karena semalaman menulis proposal, bagaimana dia harus absen dari agenda jalan-jalan bareng teman, hal-hal tersebut sangat jarang diketahui. Pada dasarnya di balik kesuksesan, terdapat proses yang penuh perjuangan. Tidak ada kesuksesan instan, semua membutuhkan proses.

Strategi
Bersungguh-sungguh tidak diwujudkan dalam bentuk tagline yang hanya terpampang di wallpaper laptop. Lebih jauh lagi, kita perlu strategi sebagai bagian dari proses menuju kesuksesan tersebut. Strategi pertama adalah menyusun batasan kesuksesan yang ingin dicapai, prioritas kesuksesan dan manfaat kesuksesan tersebut. Tiga hal tersebut penting, dengan batasan kita bisa mengetahui kesuksesan seperti apa yang benar-benar dibutuhkan, dengan prioritas kita bisa merancang di bulan/tahun sekian apa yang harus diraih lalu di bulan/tahun berikutnya apa, dan tentunya keberhasilan yang jadi target kita harus memiliki nilai manfaat. Bicara manfaat, kita perlu meningat sebuah dalil bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang memberi manfaat bagi sesama. Seletah tiga hal pada strategi pertama tadi, buat daftar kelebihan dan kekuranganmu saat ini, dari daftar tersebut kita akan mengetahui dari diri pribadi kita apa saja yang sudah cukup memenuhi untuk mencapai target tersebut, mana yang perlu sedikit pengembangan, mana yang perlu perbaikan, dan mana pula kebiasaaan buruk yang perlu dihilangkan dari diri kita dalam rangka menuju kesuksesan tersebut.

Selanjutnya barulah kita beranjak ke hal-hal teknis dan detail menuju kesuksesan tersebut sebagai strategi ketiga. Ingatlah bahwa kesuksesan yang besar dibangun dari potongan-potongan kesuksesan yang lebih kecil. Ingin meraih predikat cumlaude saat wisuda nanti, ini berarti kita harus menjaga konsistensi index nilai dan cara terbaik menjaga konsistensi index nilai adalah dengan konsisten belajar dan mengerjakan tugas yang diberikan. Strategi keempat adalah monitoring dan evaluasi, yaitu introspeksi apakah rutinitas kita sehari-hari mendukung kita mencapai target kita ataukah justru makin menjauhkan kita. Apakah seiring waktu yang berjalan saat ini, kita sudah berada di jalur yang tepat dengan kesuksesan-kesuksesan kecil menuju kesuksesan besar ataukah kita masih jauh dari harapan. Di dalam strategi keempat ini kita perlu melibatkan orang tua, saudara, ataupun teman sebagai sosok yang aktif mengingatkan kita agar konsisten.

Ikhtiar vs Tawakal
Hasil berupa sukses ataukah gagal itu harus disikapi dengan bijaksana, tidak perlu banyak mengeluh dan tidak perlu banyak menepuk dada tanda sombong. Secara ringkasnya, kita patut menyadari bahwa kita punya hak dan kewajiban terkait kesuksesan. Hak kita adalah berikhtiar, sedangkan kewajiban kita adalah tawakal atas apa yang menjadi keputusan-Nya. Mari kita singkirkan egoisme bahwa saya harus sukses, itu harga mati, titik. Tidak, tidak begitu kawan :) Justru kita harus senantiasa berprasangka bai terhadap apa yang dianugerahkan Allah melalui tawakal setelah kita berupaya semaksimal mungkin dalam berikhtiar.

Best Stylish Fashion in Kamen Rider

Sebenarnya saya tipikal yang jarang mengulas tentang kebiasaan berbusana. Tapi ada beberapa karakter di Kamen Rider yang memiliki gaya mode yang ok punya. Siapa saja mereka?

Gotou alias Kamen Rider Birth

Aslinya dokter, tapi lebih sering memakai kaos oblong lengan pendek dengan sepasang manset dipadu jaket yang diikatkan di pinggang. Gaya yang sangat sporty menurut ane

Eiji Shotaro alias Kamen Rider OOO
Bukan tentang celana pendeknya lho ya.. Lebih tertarik dengan kebiasaan dia memakai kain lebar sebagai pengganti jaket. Tampak elegan namun terkesan santai, apalagi dengan motif (kayaknya sih) batik.

Kureshima Mitsuzane alias Kaman Rider Ryugen dan Kamen Rider Zangetsu Shin KW
Perhatikan gaya anak muda saat dia masih menjadi loyalis di Tim Gaim

Mulai galau dengan memberontak plus menanggalkan jaket Tim Gaim. Tapi dia masih mampu tampil trendy.

Nah ini nih. Ketika mendeklarasikan sebagai pimpinan tunggal Yggdrasil (yang padahal udah hancur) dia tahu diri dengan mengenakan setelah eksekutif yang mantap bangetlah..

Hidari Shotaro
Gaya kasual yang agak "oldies" dimana rompi, dasi, dan topi fedora jadi ciri khas yang "hard-boiled" banget menurutnya.

#PAB #Saighou #2014


Review Kamen Rider W

Belakangan demen banget nyetel serial Kamen Rider W. Pdahal serial ini merupakan rangkaian 49 episode yang diputar 4 tahun lalu, tepatnya 2010 sebagai kamen rider ke-11 era Heisei. Emang apa sih yang menarik dari serial ini?

Detektifnya? Agak sih...

Tematik abjad berupa kode monster dopant? Nggak juga sih, tapi penasaran n ngerasa lucu juga sih

Warnanya bisa ganti-ganti gitu? Hehee, bisa merah-biru kayak Barcelona n Fasilkom, kerennn #lha

Persahabatannya? Iya ini nih yang bikin demen...

Uluran "perdamaian" pasca-konflik di episode 2

Ngelihat persahabtan antara Hidari Shoutaro dengan Philip alias Sonozaki Raito memang unik
Dari episode kedua saja sudah disuguhi adegan perpecahan yang mampu disikapi secara kepala dingin. Karakter yang penuh perbedaan yang saling mengisi kekurangna. Kurnag lebih begitulah topik persahabatan yang diumbar di serial Kamen Rider ini.

Waktu Philip pamit ke Shoutaro karena diajak "pulang" ke kediaman Sonozaki


Walau demikian, ketika menjelang tampilnya eXtreme, justru Hidari mengalami penurunan kapabilitas dan Philip justru "melamar" Terui untuk menggantikan Shoutaro. Sebuah mosi tidak percaya yang akhirnya mampu dipecahkan oleh mereka berdua.

Last henshin... dramatis banget adegan ini satu...


Kado perpisahan ketika keduanya akan berangkat menuju markas Utopia

Shoutaro yang memiliki keunggulan pada karakter berwatak keras namun penuh perasaan dan intuisi sangat padu dengan Philip yang sangat berlogika, kalkulatif, dan to the point.

Pertarungan versi movie 

Reuni di Kamen Rider OOO feat. Den-O movie

Ini Ciri Tulisan Saya

Menulis itu merupakan salah satu hobi saya. Alhamdulillah berkesempatan menulis di beberapa lapak (tentunya di luar blog ini hehee), baik itu di ladang online, ladang majalan softcopy, ladang offline alias cetak, ladang ilmiah.

Beberapa tulisan di ladang online:



Beberapa tulisan di ladang majalah softcopy terdapat di

  • Majalah NolDerajat episode 2 dari FUKI Fasilkom UI (klik di sini)
  • Majalah NolDerajat episode 3 dari FUKI Fasilkom UI (klik di sini)


Kalau di ladang offline baru satu, itu pun 7 tahun yang lalu di majalan Edukita, hehee...judul artikelnya malah sudah lupa saya #upss

Ladang ilmiah, alhamdulillah berkesempatan ikut menulis di KNK FISIP UI 2011, SNATI UII 2012, IISF 2012, dan KNSI 2013. Bagaimana dengan 2014? Autnilum autnihil T_T

Jujur, saya masih sangat belepotan untuk urusan menulis, jika bukan karena senang, tentu nggak akan pernah nulis lagi. Terutama berkaitan dengan menulis ilmiah, karena tanggung jawab moral yang sangat dituntut tingginya. Hanya saja, karena emang kalau mau terjun di dunia perdosenan wajib nulis dan kebetulan menulis itu hobi saya, ya OK jalani saja hehee.

Berkaitan dengan hobi yang satu ini, mmm... apa ya ciri khas tulisan saya?
Mungkin terlalu lebay, tapi bagi saya yang emang berkarakter introvert maka tulisan saya bisa dibilang memiliki ciri "mencoba ngobrol".

Kerap diawali kutipan seseorang ataupun sajak
Awal tulisan menjadi daya tarik agar seseorang tidak lekas menyingkirkan tulisan kita. Kutipan yang unik, ataupun sajak yang menarik merupakan "obat bius" yang membuat pembaca berpikir "eh, ntar dulu, apaan nih?". Ya begitulah kira-kira. Khusus juga tulisan yang saya buat adalah liputan event, maka sebisa mungkin saya "umbar" kutipan atau quote pengisi acara sebagai representasi keunikan acara. Harapannya pula pembaca berpikir, "eh, kemarin ada yang menarik ternyata" dan dia mau lanjut membaca. Kalaupun bukan kutipan, saya memakai sajak dengan maksud menyampaikan tujuan acara dalam bahasa lain yang (penginnya sih) memesona.

Mengajak berdialog
Memang pernah ada yang berujar (lebih tepatnya nanya), kenapa ada kata sapaan orang kedua berupa "kawan"? Bukankah artikel yang dibuat cenderung menyampaikan. Ya, bagi saya, penyisipan kata sapaan merupakan teknik yang mengajak pembaca terikat dalam alur pikir yang kita sampaikan. Ajakan untuk mengkritisi opini kita, ajakan untuk mengiyakan opini kita, ajakan untuk membayangkan apa yang kita kemukakan. Dan secara psikologis, cara mengajak pembaca terlibat menjadi trik agar tulisan kita lebih bisa dipahami.

Penuh diksi dan tanda kutip
Pilihan kata alias diksi penting bagi saya karena itu menentukan cita rasa tulisan dan mempengaruhi bagaimana kita menghargai pembaca dengan sajian frase pilihan yang segar dan anti-monoton. Kenapa harus ada tanda kutip? Karena saya sering memakai frase konotatif yang memaksa secara EYD untuk memberi tanda kutip hehee

Akhir menggantung
Kalau yang ini, juga "pernah", tapi sering saya membuat tulisan dengan akhir yang menggantung. Tujuannya apa sih? Yups, bikin penasaran pembaca sehingga pembaca ketika selesai mengitari tulisan kita, dia akan merasakan ada sesuatu yang belum selesai. Sehingga, dia akan coba menelusuri sumber lain tentang tulisan kita sehingga tingkat kepuasan dalam membaca tidak selesai begitu saja. Pembaca menjadi lapar untuk "memangsa" tulisan lain. Selain itu, pembaca juga tidak begitu saja mengenyahkan diri atas ide-ide yang kita kemukakan. Ide-ide kita (harapannya) masih "hangat" dan bisa memaksa pembaca menelurkan ide lain menimpali ide kita barusan.

Nah, itu dia empat ciri tulisan saya, khususnya tulisan non-formal (di luar tulisan ilmiah). Mengapa saya sering menuturkan "harapannya", "penginnya", "mencoba"? Ya karena saya hanya bisa berupaya, namun hasil akhir, itu di bagaimana pembaca memahami tulisan saya, tentunya dengan peran Allah di dalamnya

:)

Sindrom Virus Merah Jambu

Ini tulisan saya di majalah Nol Derajat episode 3 yang terbit November 2014 lalu :) Semoga menginspirasi :)

Usia belasan yang memasuki kepala dua, bisa dibilang sebagai fase yang penuh warna. Ada warna hijau karena asyik menjelajah alam, ada warna biru karena geamr menyusuri pantai, ada warna kuning karena kerap disibukkan dengan agenda yang mengenakan jas almamater kesayangan, ada juga yang warna merah jambu karena ... Karena apa ya tiba-tiba muncul warna merah jambu? Bukankah warna ini identik dengan orang yang jatuh cinta? #eaa Bukan suatu kebetulan jika di dunia perkuliahan benih-benih kegalauan sangat mudah melanda. Berbagai "insiden" dengan mudahnya membuat kita mulai kesulitan mengendalikan fokus kuliah dan organisasi kita Kawan

Di tengah migrain mengerjakan tugas-tugas yang penuh syntax error, tiba-tiba ada sosok yang dengan penuh "cool"-nya tampil sebagai penolong yang mengajari kita. Saat berbagai semrawutnya agenda kepanitiaan, kok ngeliat sosok di seberang yang sangat aktif memberi solusi dan penuh kontribusi. Ah pokoknya banyaklah kasus pemantik pikiran-pikiran aneh yang mulai mengundang imajinasi-imajinasi yang tidak seharusnya. "Eh si abang satu itu kok keren ya?", "Hmmm, mba yang itu ramah banget ya". Istighfar Kawan

Menular
Hal-hal di atas hanya sebagian kecil dari proses terjangkitnya VMJ alias Virus Merah Jambu. Ini bukan penyakit yang mudah dicari obatnya, bahkan coba saja tanya teman yang di fakultas kedokteran, mungkin belum ditemukan ramuan obatnya. Padahal penyakit ini menular lho. Menular bagaimana? Ketika diri ini sudah tidak bisa mengendalikan VMJ ini, kita mulai melakukan "agresi militer" kepada orang yang menarik tersebut. Pertama-tama strategi gerilya diterapkan. Kepoin Twitter-nya, iseng-iseng nanya apapun via ask.fm. Strategi berikutnya beralih ke "pencitraan" dimana sebisa mungkin tampil sok keren di hadapannya. Ada juga yang "tiki-taka" dengan sok-sok peduli dengan mengirimkan pesan-pesan penuh modus "Jangan lupa tahajud ya", "Semangat ya puasa Senin-Kamisnya". Nah bagi Kawan-Kawan yang merasa belakangan dikepoin ataupun mendapat pesan-pesan penuh modus seperti tadi, mulailah membentengi diri agar tidak ikut latah tertular VMJ ini.

Wajar sih tapi...
Sudah hal yang pasti bahwa manusia memiliki karakter yang tertarik pada lawan jenis, itu sudah menjadi sunnatullah. Hawa nafsu sudah melekat sejak kita lahir, hanya saja ketertarikan pada lawan jenis berupa virus VMJ ini baru akan mulai bersemi di usia-usia belasan dan kepala dua, usia yang merupakan peralihan dari anak muda menuju dewasa. Masa peralihan ini pula yang membuat kita sangat mudah galau dalam mengendalikan perasaan ataupun rasa ketertarikan tersebut. Semua itu wajar tapi nih tapi ... Ketertarikan tersebut patut kita kendalikan agar terhindar dari berbagai macam fitnah maupun hal-hal lain yang tidak sesuai dengan agama kita, Islam.
dalil tentang menjauhi zina

Filter Bacaan dan Tontonan
Karakter seseorang sangat bergantung pada buku apa yang dibaca serta tontonan apa yang menjadi favoritnya (tentunya serta sumber berita yang kita browsing saat ber-Internet). Dengan demikian, ketika kita sadar bahwa kita mulai terjangkiti VMJ atau malah mulai tertulari, kita perlu memperhatikan buku dan tontonan yang menjadi santapan kita sehari-hari. Sedang galau dilanda VMJ, eh malah nonton Ganteng Ganteng Plagiat *sensor*, atau malah googling teknik jitu menggaet hatinya. Astaghfirullah, padahal media cetak dan elektronik saat ini penuh ajakan untuk melepas keislaman kita. Bukannya tenang, kita malah makin galau tingkat akut. Buka, baca dengan lembut, serta telusuri kalimat-kalimat memesona yang ada di dalam ayat suci Al Qur'an. Al Qur'an inilah bacaan terbaik yang menjadi benteng terkuat dalam mengendalikan diri atas berbagai masalah. Perbanyak bacaan dan tontonan yang memberikan manfaat berupa saran-saran mengendalikan diri, memperkuat ibadah.

Bila waktu itu tiba

Membicarakan pernikahan tentu hal yang masih dianggap berlebihan bagi mahasiswa tahun pertama. "Yaelah SPP aja masih dibayarin orang tua", mungkin kalimat itu yang disodorkan oleh teman-teman kita. Walau demikian, kita sangat perlu mempersiapkan diri bila waktu itu tiba. Waktu dimana kita harus mengedepankan keikhlasan pada Allah sebagai alasan dalam menentukan sikap. Waktu dimana kita sudah bisa membedakan mana galaunya anak muda korban VMJ dan mana yang berniat ibadah. Waktu dimana tidak ada rumus eksaknya, tapi ada rumus canggih sebagai solusinya, yaitu "Jika memang untuk-Nya, maka lakukan dengan cara-Nya"

Ini Ciri Desain Saya

Nge-desain merupakan salah satu hal yang menjadi favorit saya. Alasannya sederhana, saya pecinta keindahan (walau di kosan kadang berantakan hehee). Faktor karakter diri yang tipikal orang visual juga mendukung pribadi ini sangat menggemari desain dan nggak jarang langsung mengamati dan menganalisis desain yang terlintas di kepala.

Khusus bagi saya sendiri, kebiasaan yang menjadi ciri khas saya dalam mendesain ada dua, yaitu simpel dan asimetris.

Kenapa simpel?

  • Sangat suka dengan hal-hal yang berbau efektivitas dan efisiensi, dan ini representasi dari makna simpel
  • Nggak suka dengan yang hal berlebihan
  • Emang kemampuan desain saya nggak mahir untuk membuat desain yang sangat ramai
  • Pengaruh dari brand guideline di Indonesia Kreatif dan FUKI Fasilkom UI


Kenapa asimetris?

  • Sesuatu yang asimetris lebih memancing pandangan orang lain
  • Lebih terasa dinamis
  • Mendefinisikan makna keseimbangan dan keadilan dari sisi yang berbeda

Mencoba ramai walau tetap simpel :)

Kemiringan judul jadi hal yang saya andalkan di publikasi ini


Katanya demen juga ama desain yang diselipin batik ya?
Iya dulu inspirasinya dari jersey Sriwijaya FC yang kemudian diadopsi juga ama Bontang FC, Semen Padang, hingga PSIM Yogyakarta.
Karena itulah pengaruhnya saya "selipkan" pula di dalam desain-desain Depkominfo BEM 2010. Selalu ada potongan batik seperti berikut hehee ,,V,

Ciee...kode mau move on sekre nih #upss

Publikasi terakhir untuk BEM 2010 hikzzz

Tour de LDF Yeayyy

Sebuah perjalanan akhir tahun yang spesial. Pertama kalinya benchamrking sekaligus yang terakhir. Hehehee, agaknya acara ini lebih tepat sebagai closing serta open mind bagi calon pengurus FUKI 2015.



Kang Farhan memaparkan proker unggulan selama setahun ini

Perasaan pernah ke sini deh...sekitar 2 tahun lalu :)

Sharing antara FUKI dengan Permadani
Kenapa yang ditampilin Biro Humas? Karena merekalah panpel event ini :)


Selfie ala Biro Media 
*masih ada "hijab"-nya coba...kecuali kang Ariel yang emang megang kamera :v

Masih belum yakin dengan hasil yang tadi #lha??

Review KAP: Ketahanan Keluarga

[Kajian Ahad Pagi, Kajian Ketahanan Keluarga]
Ahad, 28 Desember 2014
@Masjid UI Depok
����������������������

"Meneladani Kisah-Kisah Inspiratif dalam Al-Quran dalam Membangun Keluarga Rabbani"
Oleh : Ustadz Dr. Eng. H. Yunus Daud, Dipl.Geotherm.Tech., M.Sc

������ INTRODUCTION

�� Al Quran Surat Ali Imran (3) ayat 100-104

"Keluarga adalah miniatur sebuah bangsa, rapuh dan runtuhnya keluarga merupakan indikator lemah dan hancurnya sebuah bangsa”
(Dikutip dari buku “Tatanan Berkeluarga dalam Islam"  diterbitkan oleh Lembaga Kajian Ketahanan Keluarga Indonesia (LK3I)

Seseorang akan mampu memimpin bangsa jika ia mampu memimpin keluarga, *dengan izin Allah SWT ��

"Keluarga adalah miniatur sebuah bangsa"
Hal ini perlu ditanamkan dan ditekankan pada setiap keluarga, temasuk pada keluraga yg baru dibina.
Jika bangsa Indonseia ingin dirusak, maka dimulai dengan merusak keluarga. HAL INI PERLU DIGARISBAWAHI ❗

Kita harus mempertahankan bangsa kita dari musuh-musuh. Kita harus kokohkan keluarga dengn baik, kesadaran bersama perlu ditanamkan dan perlu kita ✊

�� Q.S. Ali Imran ayat 100
"Wahai orang2 yg beriman! Jika kamu mengikuti sebagian dari org yang diberi Kitab, niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi orang kafir setelah beriman"

Kondisi ini mengkhawatirkan,
Berarti ada kondisi iman menjadi kafir :(

"Segala puji bagi Allah yg telah mengkaruniakan kita dg Iman dan Islam"

Karena itu "mengikuti" ini tidak boleh, meniru2 tidak boleh, apalagi yang berhubungan  dengan akidah, ibadah, pola hidup yg tidak bersumber dari Allah SWT.
Ideologi, politik, sosial, pola pergaulan, dsb banyak hal yg tidak mengindahkan perintah dan hidayah Allah SWT,  Banyak ayat2 yang diselewengkan, diputarbalikkan, maka jangan ini diikuti. Karna kita sudah memiliki pedoman, contoh, nabi Muhammad SAW, oleh karena itu kita harus menggali segala sesuatu tentang Nabiyullah Muhammad SAW.

��-Gradasi warna-��
Kebiasaan menonton bola. Apakah tidak boleh nonton bola? Boleh, namun yg menjadi masalah adalah nonton TV di waktu azan maghrib, apalagi saat bola belum kunjung gol-gol, maka makin asiklah menikmati nonton bola.
Lalu,  apa yang terjadi?
Perubahan akan terjadi sedikit demi sedikit, pola hidup kita akan dirubah mulai dari hijau berubah mnjd kuning, kuning berubah menjadi kuning ke-orenan, lalu bergeser menjadi merah muda, lalu merah tua. Perlahan2.
"niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi orang kafir setelah beriman”

�� Q.S. Ali Imran ayat 101
"Dan bagaimana kamu (sampai) menjadi kafir, padahal ayat-ayat Allah dibacakan kepada kamu, dan rasul-Nya (Muhammad) pun berada di tengah-tengah kamu? Barang siapa berpegang teguh kepada (agama) Allah, maka sungguh, dia diberi petunjuk kepada jalan yang lurus."

Padahal risalah nabi ada, ada sampai hari kiamat.
Ayat2nya senantiasa dibacakan kepada kita, dan dai dai nya, para murabbi nya ada diantara kita, kenapa kita tertipu dengan tipu2an mereka. Hal ini bukan tanpa program, ada program yg dibuat oleh orang2 yg tidak suka pada orang muslim

"Tidak akan ridho mereka, sampai kalian mengikuti millah (kebiasan, pola hidup, life style) mereka"

Cukuplah Allah mengingatkan kita, agar kta kembali sadar, mengingtkan keluarga kita.

✊ berpegang teguh✊
Ibarat naik kereta yang dibawahnya ada api, berpegang teguh, maka peganglah dengan pegangan yg kuat, kalau terjatuh maka hancur, maka Allah memerinthkan kita utk memegang dengan pegangan yang kuat.

�� Q.S. Ali Imran ayat 102
”wahai orang2 yg beriman! Bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kapada-Nya dan jangan kamu mati kecuali dalam keadaan muslim"

Maka mulailah dari niat kepada Allah, mempercantik akhlak, interaksi dg alquran, jihad fii sabilillah, dan seterusnya...
Karna kita tidak tahu kapan kita akan mati.

�� Q.S. Ali Imran ayat 103
“Dan berpegang teguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu, sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara, sedangkan (ketika itu) kamu berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari sana. Demikianlah, Allah menerangkan ayat-ayatNya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk"

Berpegang teguh disini konteksnya berjamaah, butuh peran semua, butuh peran semua masyarakat, butuh satu  bangsa. Hendaklah kalian berpegang teguh SEMUA nya kepada tali ajaran Allah, perintah ini jamak, untuk semua kaum muslimin, untuk semua masyarakat, maka janganlah kamu berpecah belah, janganlah kamu berbantah2an, maka dalam dialog hendaklah dengarkan dulu org lain selesai berbicara, maka dalam Islam kita disatukan dengan satu keimanan ��

Membangun individu, keluarga, masyarakat, bangsa secara kokoh. Semua telah diatur Allah di dalam Alquran.

Kuntum khaira ummah ukhrijat linnas
“Kalian adalah umat terbaik”��

Karna itu janganlah kita tertipu dengan tipu daya dan perangkat2 mereka, maka keluarga kita harus dikokohkan✊

������ KISAH2 INSPIRATIF DALAM ALQURAN

�� Q.S. Ali Imran (3) ayat 33-34

Jadi, ada keluarga2 pilihan, ada manusia2 pilihan yan telah dipilih oelh Allah utk menjadi teladan, karna itu kita harus banyak mendalami kehidupan mereka,
Jika kita ingin menjadikan model, maka model nya banyak dan yang mempunyai track record paling baik adalah Nabi Muhammad SAW.

Disamping ada Nabi2 dari nabi adam as, nabi Ibrahim, dll. Maka itulah dalam shalawat kita menyebut Nabi Ibrahim as, beserta para keluarga dan sahabat. Allahumma shalli 'ala Muhammad wa'ala Muhammad ��

Dan ada kisah keluarga yg dimuliakan oleh Allah yg bukan keluarga nabi diantaranya Ali imran (3), Lukman (31). Lukman bukan nabi, ia hanya seorang petani, yang nasihat2 nya diabadikan di dalam Alquran, jadi kita tinggal meneladani kisah2 tersebut dari Alquran.

Ya Rabb, ijinkan kami bisa meneladani kisah keluarga Imran, Lukman, Ibrahim, Ya'qub, Muhammad, dan keluarga2 yg Engkau ridhoi yang lainnya yaa Allah, aamiin

��KISAH KELUARGA IMRAN��

Adalah satu2nya surat dalam Alquran yg diberi nama dg nama sebuah keluarga.

�� Q.S. Ali Imran ayat 35
"(Ingatlah), ketika istri 'Imran berkata, " Ya Tuhanku, sesungguhnya aku bernazar kepadaMu, apabila (janin) yang dalam kandunganku (kelak) menjadi hamba yang mengabdi (kepadaMu), maka terimalah (nazar itu) dariku. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui"

Yang diceritakan oleh ayat ini adalah istrinya 'Imran, bukan 'Imrannya.
Imran adalah suami yg luar biasa, karna bisa mendidik istri seperti itu.

Imran sudah lanjut usia tapi belom mempunyai anak, cerita ini tidak diceritakan detail di dalam Alquran, tapi kita bisa dapatkan dari cerita nabi Muhammad SAW.

Ketika mereka sudah lanjut usia, mereka masih saja tetap berdoa dan bertawakal kpd Allah swt, dan hendaklah kita meneladani mereka.

Sampai2 bayi nya nanti dinazarkan utk menjadi 'Abdullah (hamba Allah yang taat)di Baitul Maqdis, di Palestina :)

Ini menggmbarkan ketaatan kpd Allah, ia menazarkan anaknya menjadi hamba Allah yg berbakti sepenuhnya kpd Allah. Dan ternyata istri 'Imran melahirkan seorang anak perempuan, kemudian berdoa :

"Ya tuhanku, aku telah melahirkan seorang anak perempuan"

Ia mengadu kepada Allah, padahal Allah yg menciptakan bayi tersebut, tapi begitulah, hamba yg dekat dengan Allah akan mengadu pada Allah☺
Dalam doanya disebutkan bahwa anaknya perempuan, karna yg diharapkan adalah anak laki2 yg akan mewarisi bapaknya untuk berjihad, dst...

Lalu, apakah istri 'Imran tidak dekat dengan Allah sehingga doanya tidak dikabulkan?
Apakah Allah tidak mengabulkan doanya?
Allah punya caranya sendiri, maka jangan mendikte Allah tapi mohon yang terbaik, Allah Maha Kuasa, Maha Mulia.

�� Q.S. Ali Imran ayat 36
"Maka ketika melahirkannya, ia berkata, "Ya Tuhanku, aku telah melahirkan anak perempuan." Padahal Allah lebih tahu apa yag ia lahirkan, dan laki2 tidak sama dg perempuan. "Dan aku memberinya nama MARYAM, dan aku mohon perlindunganMu utk nya dan anak cucunya dari (gangguan) setan yang terkutuk."

Karena itu Maryam lahir tidak menangis.
Anak biasanya menangis saat lahir karna disentuh oleh syetan.

Do'a melihat bayi:
Aku mohon perlindungnmu ya Allah dari bayi ini dengan kalimat2 Allah yang sempurna, dari segala godaan syetan dan gangguan binatang serta gangguan sorotan mata yg dapat membawa akibat buruk dari apa yang dilihatnya"

Kita ingin anak2 kita dilindungi dari hal2 ini,

Kelak lahir Isa as dari rahim Maryam yg suci,
Orang lanjut usia melahirkan Maryam, jika Allah berkehendak maka akan terjadi, maka jika belum diberi anak oleh Allah maka truslah berdoa, doa adalah pahala, doa adalah bentuk kesabaran, berat memang tapi Allah akan memberi yg terbaik, in syaa Allah

Diserahkannya pemeliharaan Maryam pada Zakaria...
Maryam dimuliakan oleh Zakaria, dididik oleh Zakaria, ia diletakkan di kamar, Zakaria adalah suami dari adiknya istri 'Imron, jadi keponakan

Riwayatnya 'Imron meninggal dan Maryam diserahkan ke Zakaria.

Penyerahan Maryam ke Zakaria melalui proses ....

Suatu ketika Zakaria menemui Maryam, didapatinya ada makanan di dekat maryam,. Wahai Maryam darimana kamu dapatkan makanan itu? Padahal kamu tidak kemana2, lalu  Maryam menjawab, "Makanan itu dr Allah".
"Sesunggunya Allah memberi rizki pd hambaNya tanpa perhitungan"

"Hua min 'Indillah"
Dari allah SWT

Sulaiman juga ketika mendapatkan anugrah luar bisa, ia mengatakan "Ini anugrah dr Allah swt"

Semoga kita bisa meneladani, setiap rejeki akan kita sebut2 sebagai rejeki dari Allah"

Panjang cerita mengenai maryam, intinya ibunya berazzam menginfakkan anak nya mnjd 'Abdullah (hamba Allah)
Maka hendaklah kita mencontoh, berdoa agar anak2 kita menjadi anak yg sholeh(ah). Aamiin

Dan bentuk tawakkal dari istri 'Imran adalah menerima takdir dari Allah, saat ia menginginkan bayi lk2 tnyata dikasi bayi peprmpuan :)

Asuhan nabi Zakaria berdampak postif pada karakter Maryam, maka dari itu anak2 kita jangan diserahkan ke tv, tp penuh menjadi tanggung jawab kita, mendidik mereka dengan detail, aqidah mereka, terrrus di cek satu per satu, sampai kapan? Sampai kita dipanggil Allah SWT. Namun sebelum dipanggil Allah, kita titip anak kita "ya Allah saya titip anak saya, saya ingin tidur" karna kita tidak tau apakah akan terbangun lagi setelah tidur.

Sekolah boleh, tp itu hanya tambahan, kewajiban utama tetap pada orgtua
Karna itu kita harus banyak menggali nilai2 islam.

Pelajaran :
1. Apa yg menjadi keinginan imran anaknya mnjd abdullah seutuhnya
2. ketabahn n kesabaran istri imran dlm menerima takdir Allah
3. asuhan zakaria sehingga karakter maryam bagus.

��KISAH KELUARGA IBRAHIM��

Allah maha kuasa utk berbuat apa saja sekalipun hal itu melanggar undang2 alam, karna toh alam itu sendiri Allah yg menciptakan.

Istri Ibrahim yg mandul akhirnya pada usia senja dikaruniai seorang anak yaitu Ismail,

Memahami ujian2 dari Allah yg datang anytime sesuai kehendak allah,
Ujian dr Allah datang tanpa diberi tahu waktunya sebelumnya dan kita harus siap. Berbeda dengnan ujian di kampus, yang diberi tahu dulu waktunya sebelum ujian.

Siap hadapi ujian dr Allah dan lulus dari ujian tsb

Hidup dan mati yg Allah berikan kpd kita adalah dalam rangka menguji kita utk melihat siapa yg terbaik setelah diuji,

Tapi Allah ingin menguji keimanan Ibrahim melalui mimpinya.
Setelah terjadi dialog yang harmonis antara bapak dan anak, Ismail bersedia disemblih demi menjalani keta'atan pada Allah.
Kisah ini direkam dalam surat Ash - shaffat ayat 100-107 ��

Ibrahim tidak memaksakan kehendak, tapi tetap saja berdiskusi dulu dengan anaknya :)

Ini hasil Didikan Ibrahim yang luar biasa
Mudah2an kita bisa mndidik anak kita seperti didikan Ibrahim :)

Sungguh nikmat saat nama kita dipanggil oleh Allah "wahai Ibrahim"

Jangan khawatir jika kita melakukan kebaikan, maka akan dibalas kebaikan pula oleh Allah

* dialog yg baik dan harmonis antar seorang ayah dg anaknya
* kesabaran ismail dalam mnjalankan perintah Allah utk menyemblih dirinya, hasil didikan aqidah yg luar biasa
* kesabaran dan ketabahan dalam menjalanji perontah allah akan selalu mendtangkan hasil terbaik
*cinta pada anak adalah ujian

Kewajiban seorang ayah u mentarbiyyah anaknya dg baik, karna ini akan ditanya oleh Allah.

Ayah Ismail memiliki peran besar thdp kisah Ismail dan istri Ibrahim berperan mendidik anaknya
Ibu Maryam memiliki peran besar dalam kisah Maryam, dan ;'Imran berhasil mendidik istrinya

��KISAH KELUARGA LUKMAN��

Seyogyanya pendidikan anak berasal dari orangtuanya sendiri, karna itu org tuanya pun harus mempunyai isi, agar isinya terus bisa dialirkan ke anak2 nya, terus belajar tidak hentinya2 dari ayunan sampai liang lahat✊

Q.S. Lukman (31) ayat 13-19

Ayat 13
Pendikan utama yg diberikan orang tua pada anaknya adalah pendidikan aqidah, karna itu hendaklah seorang ayah dan ibu memilki akidah yang bersih, salimul akidah,akidah yg selamat ��
"Karuniakan lah kami aqidah yang baik yaa rabb"

Ayat 14
Mendidik anak2 kita agar anak kita berbakti kpd kita, bukan karna kita ingin dibakti-i oleh anak kita, tapi karna Allah memerintahkan kita utk berbakti pd orgtua, berbakti pada orgtua saat masih hidup dan saat telah wafat, karna itu kita harus memastikan dan berdoa setiap hari agar anak kita berbakti pada Allah :)

Ayat 15
Rangkaian tentang akidah, lukman menceritakan bagaimana akidah itu, akidah itu tidak ada tawar menawar. Jika anak beda akidah dg orgtua, anak harus tetap berbuat sebaik2 nya pd org tua, meskipun org tua kafir, na'uzhubillah tsumma na'udzubillah

Ayat 16
Kalian lahirkan ucapan kalian ataupun kalian sembunyikan, sesungguhnya Allah mngetahui apa yang ada di hati kalian

"Ya Allah kuatkan kami agar memiliki akidah2 yg kokoh"

Ayat 17
Setelah akidah, akhlak dan ibadah,
"Laksanakan lah sholat,....

Ini pelajaran dr org tua kepada anaknya yg luar biasa,
Sholat adalah perintah, tidak hanya sekedar ajakan pd anak, tp kita harus membimbingnya dan mendidiknya dengan hati, dengan lembut, sehingga ia sadar.

Contoh luar biasa :
Saat nabi mengimami sholat, saat sujud hasan husain naik ke pungung nabi, nabi nungguin sampai hasan husain pindah. Sedangkan jaamah yg ikut nabi? Ikut nungguin sampai hasan husain pindah :)

Kalo anak sudah bisa ngapal, suruh ikutin bacaan orangtua, sehingga lama2 anak akan hapal. Hapal alfatihah, hapal ayat pendek, hapal ayat2 panjang. Org tua belum punya hapalan ayat panjang? Yaa hapalin, belajar lagi :)

Ajari anak bersabar, sabar ketika sakit, sabar ketika dapat musibah :)

Ayat 18
Anak diarahkan agar tidak sombong

Ayat 19
Sederhana dalam berjalan
Lunakkan suara

Pelajaran dari kisah keluarga Lukman :
1. jangan mempersekutukan Allah
2. berbakti pd kedua orgtua
3. Sholat, amar ma'ruf nahi mngkar
4. Jgn sombong

Kisah2 Inspirasi lain :
��Kisah Keluarga Ya'qub��
Bisa nonton Film nabi Yusuf (40 seri)

�� Kisah Keluarga Daud��
Daud seorang raja, seorang nabi, anak raja & anak nabi

�� Kisah Keluarga Syua'ib��

Kajian Ahad Pagi Bidang Pendidikan Masjid UI, bukan sekedar menambah informasi, tapi berusaha tuk mengisnsiprasi ♡

��: mesjidui.ui.ac.id
��: bit.ly/mesjidui
��: @masjidUI

Emang Kenapa Kalau WP??

Sering sekali denger celotehan yang agak meremehkan terkait bikin website pakai WordPress. Kurang lebih semua itu berkesimpulan bahwa WordPress hanyalah aplikasi ecek-ecek yang sangat amatir. Well, benarkah begitu?

Banyak yang rancu antara wp.org vs wp.com
Lha gue juga punya website kok, pake WordPress juga. alamatnya namague.wordpress.com. Iya itu memang website dengan aplikasi WordPress, tapi yang versi .com. Ada versi .org yang ditujukan bagi pengembang aplikasi WordPress diamna banyak fitur yang bsia dipergunakan serta memiliki konfigurasi yang lebih kompleks

Dikira cuma tinggal pake
Hahaa, sepintas  ada kemudahan yang sering dihadapi para WordPress developer adalah tersedianya berbagai plugin yang memudahkan information retiaval serta berbagai kebutuhan lain untuk mempercantik tampilan website-nya. Sepintas memang mudah, tapi justru di sini tantangannya? Pertama terkait hak cipta yang jelas ada kreadit atau penyebutan kreator plugin sehingga bagi sebagian developer dianggap menurunkan gengsi dirinya. Kedua, tidak akan mungkin requirement yang ada 100% seluruhnya cocok dengan plugin yang ada. Pasti akan ditemukan satu dua tiga hingga banyak perbedaan yang mengharuskan developer berpikir untuk memodifikasi dengan tetap mempertahankan stabilitas website. Intinya, WordPress nggak tinggal pake, tapi perlu mikir

Keamanannya juga perlu diperhatikan
Nah ini nih, hal yang sering diremehkan, termasuk pada developer. Seiring tren pemakaian WordPress sebagai platform website, banyak tukang neror yang bertajuk cracking, hacking dll menyerang website-website yang berbasis WordPress. Nah, so jika kawan-kawan sedang terlibat dalam pengembangan website dengan WordPress, pastikan KEAMANANNYA

Cepat dan User Friendly-nya itu lho...
Memang betul bahwa membuat website yang dari nol itu keren, tapi perhatikan pula kebutuhan. Ada website yang abgus tapi pengelolaan kontennya sulit karena harus ini harus itu, kalimat singkatnya "nggak simpel alias nyusahin". Nah, di WordPress ini ketika website sudah diserahterimakan ke pengguna (yang menjadi pengelola konten), dia akan mudah mempergunakan WordPress karena user friendly itu lho... simpel but asyik banget :)

Farewell yang WELL banget

Alhamdulillah...
ibarat kapal, maka tibalah watunya untuk berganti nahkoda dan berganti pula armadanya

Terima kasih sudah mengizinkan saya menjadi bagian dari kapal ini
Minta maaf segala kesalahan yang sengaja maupun tidak sengaja
Senang, asyik, dan alhamdulillah bisa berada di ekosistem ini
Dengan berbagai sajian berkreatif bareng orang-orang hebat

Tatkala semua berawal dari kebetulan yang agak kecelakaan
Dilanjutkan uluran untuk sedia menerima kekurangan
Namun bergulirnya waktu membuat kita makin merasakan kekurangan tak semudah dikira
Jika bukan karena pertolongan Allah, tentu tidak akan sampai di penghujung ini dengan senyuman

Sebuah perjalanan hebat yang sebenarnya agak kurang lengkap karena tidak semua puzzle-nya bisa saya jelujuri
Namun di dua hari (sekarang dan esok hari), saya bersyukuri bisa melunasi kepercayaan yang kawan-kawan sampaikan
Sekali lagi terima kasih :)

Terima kasih Biro Media (Elka Pratika Ilman, Syifa Khairunnisa, Ayu Saida Zulfa, Rahadian Yusuf, Muhammad Ulil Albab, Aulia Arsyad, Arsi Alhafis, Reyhan Razabi, Shufi Syahida Khanza, Zahra Zulutfa
Terima kasih pula Korbid Nilamsari Putri Utama beserta korbid lainnya Denny Yusuf dan Rian Fitriansyah dan tentunya ketua Farhan Syakir
Tiada lupa terima kasih pula segenap pengurus FUKI Fasilkom UI 2014

Kamar 3.8, Wisma yang gue lupa namanya, Jatinangor, Sumedang
26 Desember 2014

X/9 PAB

terima kasih atas kenangan hebatnya dalam 10 PAB dalam bingkai 9 tahun ini ^^

Solusi Pesen Pulsa "Cerdas" dari Se*el

Paling kesel kalau antri di minimarket lagi rame-ramenya eh jadi makin lama gara-gara ada yang pesan pulsa. Tentu saja, pesan pulsa itu memakan waktu yang (jujur) menyita. Mulai dari menyebutkan provider, nomor yang 10-12 digit, memilih nominal, hingga memastikan terkirimnya pulsa. Intinya lama banget, dan saya sendiri sering nggak enak hati pesan pulsa di minimarket kalau sedang antriannya ramai.

Nah, ternyata ketidakpuasan pelanggan tersebut ditangkap salah satu minimarket terkemuka di Jakarta yang menyediakan outlet khusus untuk pesan pulsa. Kita sendiri yang memilih provider-nya, nominalnya, serta memasukkan nomor kontak kita. Nantinya akan keluar bukti pemesanan di dekat outlet ini. Bukti pemesan ini kemudian diserahkan kepada kasir untuk dibayarkan. Secara otomatis outlet akan mengirimkan pulsa ke nomor kontak.



Secara simpel, sebenarnya ketika kode pemesanan dikeluarkan, status pembayarannya masih belum aktif. Ketika kasir telah menyelesaikan transaksi tersebut, maka akan dikirim pesan untuk mengaktifkan status pembayaran di outlet tersebut. Dengan demikian, nilai pulsa akan dikirimkan ke nomor kontak. Simpelnya seperti itu... Simpel yang sangat asyiklah...


Review Dialog Cendekiawan Muslim @salamUI

Alhamdulillah dapat kesempatan kembali menyelami nikmatnya mencari ilmu.
Kali ini "kembali" ke MUI dimana berlangsung Dialog Cendekiawan Muslim pada Sabtu 13 Desember 2014 lalu. Dialog ini dikemas dalam format talkshow berjudul Peran Agama, Ilmu, dan Budaya dalam Membangun Peradaban. Narasumber inspiratif yang diundang DR. Hamid Fahmi Zarkasyi (MIUMI), Yon Machmudi, Ph.D (FIB UI), serta DR. Saiful Bahri (Waka MUI Pusat).

Peradaban berkaitan erat dengan empat hal, yaitu iman, ilmu, amal, dan akhlak. Karena itulah sebenar ditinjau dari empat parameter ini, peradaban Islam memiliki keunggulan yang (sebenarnya) jauh dibandingkan kehidupan bermasyarakat yang lainnya, baik yang dibangun berdasarkan kerajaan tertentu maupun kewilayahan lainnya. Nabi Muhammad sendiri dari sisi sejarah merupakan rasul yang ditugaskan di dalam zaman besi. Mengapa besi? Karena pada zaman Nabi Muhammad SAW diutus sebagai rasul, penggunaan logam sebagai peralatan dalam bermasyarakat telah dominan mengalahkan penggunaan batu.

Peradaban ternyata juga memiliki keterkaitan yang unik secara bahasa dengan Al Qur an. Peradaban yang disebut sebagai tamadun  dalam Bahasa Arab ternyata memiliki hubungan yang erat dengan kata Madinah. Madinah sendiri merupakan nama baru Kota Yastrib dimana perubahan nama ini terkait dengan pembangunan kota ini menjadi kota yang diperbaiki kondisi masyarakatnya dari sisi iman, ilmu, amal, dan akhlak. Bahkan dalam pembagian surat berdasarkan lokasi turunnya, surat yang dikelompokkan sebagai surat Madaniah, memiliki konten tema tentang kehidupan bersosial dan ini berkaitan erat dengan bagaimana membangun peradaban masyarakat. Sedangkan surat makiyah sendiri lebih didominasi pembahasannya mengenai ibadah.

Peradaban Islam telah terbukti mampu menjadi pusat masyarakat dengan ringkup yang luas dari sisi iman, ilmu, amal, dan akhlak. Hal ini ditunjukkan dengan perkembangan wilayah Spanyol pada era kejayaan Cordoba, perkembangan dinasti Abbasiyah, Umayah, hingga kerajaan Islam di India, bahkan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia juga. Kemajuan masyarakat saat ini ditandai dengan dukungan yang kuat dari pemerintah terhadap perkembangan ilmu perkembangan dan teknologi (IPTEK). Dukungan tersebut mendorong munculnya berbagai ulama yang memiiki kemahiran di IPTEK dengan berbagai penemuan. Saat itu memang hal yang "lumrah" menemui sosok ulama yang ahli di bidang sains, astronomi, matematika dll. Kala itu pun berbagai buku IPTEK yang terbit selalu dikaitkan dengan bukti-bukti keesaan Allah.

Kondisi-kondisi tersebut saat ini memang justru jarang kita dapati. Di tengah berubahnya pusat rujukan bermasyarakat, terjadi pula pemisahan antara ilmu agama dengan non-agama. Hal ini sendiri merupakan konsep sekularisme dimana jangan mencampuradukkan urusan agama di tengah lingkungan umum. Padahal jika menilik sejarah sudah banyak ditemukan berbagai masyarakat yang secara ilmu telah maju namun mengalami kehancuran dan tumbang dengan kondisi iman, amal, dan akhlak yang jauh dari ketauhidan. Lantas jika boleh jujur, fenomena dikotomi seperti ini berlaku pula di kampus seperti Universitas Indonesia, apakah berarti kampus ini sekuler? Eitss, ada dua solusi yang bisa kita utarakan daripada sibuk memperdebatkan "ini kampus sekuler apa bukan", yaitu menekuni keilmuan sebagai ibadah dan menggiatkan agama sebagai kerangka berpikir dalam mempelajari disiplin ilmu kita masing-masing.

Dilirik dari faktor sejarah kemunduran IPTEK di dalam Islam terjadi karena faktor:

  • Tidak/kurang dilembagakannya aktivitas keilmuan di dalam masyarakat Islam
  • Minimnya ulama yang juga menjadi ilmuwan sehingga terjadi dikotomi antara ilmu duniawi dengan ilmu akhirat
  • Sekularisasi literatur


Semoga diberi kesempatan untuk menggali ilmu di kesempatan berikutnya :)

Melawan Ghazwul Fikri

Alhamdulillah walau nggak bisa dateng dapet share notulensinya

Kajian Islam Kontemporer
Ust. H. Dedy Martoni, S.Pd, M.Si

Bagaimana Menjaga Iman dan Islam dari Perangkap-Perangkap Ghazwul Fikri

@Mesjid UI Depok
Ahad, 14 Desember 2014

Bagaimana kita menjaga / mempertahankan iman dan islam kita agar kita selamat dari orang-orang yang mengikuti langkah-langkah syaitan.

Sebagaimana diinformasikan oleh Allah SWT bahwasanya kita harus mempertahankan keislaman kita

“... janglah kamu mati kecuali dalam keadaan berserah diri kepada Allah (muslim)”. (QS. Ali-Imran : 102)

Pertahankanlah keimanan kalian. Janganlah kalian menukar keimanan kalian dengan harga yang sedikit. Firman Allah mengingatkan kita bahwa betapa mahalnya iman kita, tidak bisa ditukar oleh apapun juga. Allah berfirman dalam QS. Ali-Imran : 91

“Sungguh, orang-orang yang kafir dan mati dalam kekafiran, tidak akan diterima (tebusan) dari seseorang diantara mereka sekalipun (berupa) emas sepenuh bumi, sekiranya ia hendak menebus diri dengannya. Mereka itulah orang-orang yang mendapatkan azab yang pedih dan tidak memperoleh penolong”.

Bayangkan begitu mahalnya harga iman kita yang diberikan oleh Allah SWT, banyak orang yang meninggal tapi tidak dalam keadaan beriman.

Berbahagialah orang-orang yang sampai detik terakhir hidupnya dalam keadaan beriman. Yang membedakan antara kita yang beriman kepada Allah dengan orang yang kafir adalah ketika ruku’ dan sujud kita kepada Allah. Sehingga kita harus senantiasa menjaga keimanan kita agar tidak terjerumus.

Firman Allah dalam QS. Albaqarah : 120 dan 127

“Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan pernah rela kepadamu (Muhammad) sebelum engkau mengikuti millah (agama) mereka. ...” (QS. Al-Baqarah : 120).

“... Mereka tidak akan berhenti memerangi kamu sampai kamu murtad (keluar) dari agamamu, jika mereka sanggup. ...” (QS. Al-Baqarah : 217).

Mereka akan mengerahkan seluruh kemampuan dan kekuatan mereka agar kita keluar dari agama kita.

Telah digambarkan oleh Rasulullah SAW

Rasulullah SAW. bersabda,
“akan datang suatu masa dimana bangsa-bangsa memperebutkan kalian sebagaimana sekelompok pemakan memperebutkan makanan di nampan.”

Para sahabat bertanya
“Apa karena jumlah kami yang sedikit pada waktu itu wahai Rasulullah?”

Rasulullah SAW. menjawab,
“Tidak…! Bahkan jumlah kalian saat itu banyak, akan tetapi kalian saat itu seperti buih di lautan.”

Latar belakang ghazwul fikri
• Kekalahan kaum salib dalam peperangan melawan umat islam.

• Umat islam sulit dikalahkan karena memiliki semangat jihad. Inilah yang ingin dipadamkan dalam tubuh umat islam.

• Munculnya strategi baru di kalangan kaum salib, “Learn and Destroy”

• Pengiriman putra-putra terbaik kaum salib untuk belajar Islam. (Orientalisme)
Pembentukan “Research and Development” untuk mengalahkan Islam

Definisi ghazwul fikri
-Upaya menipu umat Islam (What?)

-yang dilakukan oleh musuh-musuh Islam (By Who?)

-dengan berbagai cara  dan strategi (How?)

-agar umat Islam mengikuti dan loyal kepada mereka, bahkan murtad dari agama Islam (What effect?)

Strategi
1. Ibti’adul muslim andinihi, menjauhkan umat Islam dari agamanya.

2. Ikhrajul muslim andinihi, mengeluarkan umat Islam dari agamanya.

3. Tamzikul umah Islamiyah, perang terbuka dengan umat Islam.

Metode (1)
1. Membatasi penyebaran agama Islam
- Tasykik (Pendangkalan / peragu-raguan)

- Tasywih (Pencemaran/ Pelecehan)

-Tadhlil (Penyesatan)

-Taghrib (westernisasi/kafirnisasi)

WESTERNISASI
Ekspansi Peradaban Barat
- Orientalis
- Missinioris
- Kolonialis

Dengan tujuan Sekularisme, Liberalisme, Pluralisme
yang ditujukan pada umat islam

Orientalisme
Melemahkan spirit yang dimiliki umat Islam, Islam harus didekonstruksi sedemikian rupa sehingga agama ini menjadi kehilangan sakralitas dan daya geraknya sebagai sebuah ideologi.

Orientalisme memiliki hubungan paralel dengan Imperialisme. (Snouck Hurgronje)

Orientalis melakukan kajian yang panjang tentang manuskrip-manuskrip khazanah keilmuan Islam. Hasilnya, Barat menjadi tahu persis titik-titik kelemahan umat Islam.

Titik krusial krusial dari Islam dihadapan barat adalah, mereka memahami bahwa Islam memiliki karakter yang berbeda dengan agama-agama lain.

Perbedaan itu diantaranya terdapat pada hubungan konstan antara agama dan negara. Islam tidak hanya mengatur tentang hubungan antara individu dengan Allah semata, tetapi juga mengatur relasinya dengan masyarakat, negara, bahkan hubungan internasional. 

Orientalis & Kolonialis
Orientalisme itu lebih merupakan gambaran tentang pengalaman manusia Barat ketimbang tentang manusia Timur (orient).

Orientalisme itu telah menghasilkan gambaran yang salah tentang kebudayaan Arab dan Islam.

Meskipun kajian orientalis nampak obyektif dan tanpa interes (kepentingan), namun ia berfungsi untuk tujuan politik.

Prof. Dr. Ali Husny al-Kharbuthly (Guru Besar di ‘Ain Syams):
Tujuan orientalis:
1. Untuk penyebaran agama Kristen ke negeri-negeri Islam.
2. Untuk kepentingan penjajahan.
3. Untuk kepentingan ilmu pengetahuan semata. (al-Mustasyriquna wa al-Tarikhul Islam, dikutip dari Hamka, Studi Islam, 1985:12)

Hasil yang nampak akibat Orientalisme
Virus SEPILIS
(Sekulerisme, Pluralisme, dan Liberalisme)

Ulil Abshar Abdalla:
Semua agama sama. Semuanya menuju jalan kebenaran. Jadi, Islam bukan yang paling benar.” (Majalah GATRA, 21 Desember 2002).

Proyek Liberalisasi dan Sekularisasi Islam
Memisahkan agama dengan kehidupan
1. Liberalisasi dalam Aqidah Islamiyah – Pluralisme Agama.
Contoh kasus: yang terjadi di CFD (car free day)

2. Liberalisasi Konsep Wahyu – Menggugat otentisitas Mushaf Utsmani

3. Liberalisasi Syariat dan Akhlak Islam – westernisasi budaya negeri-negeri muslim (hedonisme, feminisme/bias gender)

Menjauhkan umat islam dari akhlak yang baik.

Missionaris
Kristenisasi merupakan faktor penting penjajahan
Misi utama bukan menghancurkan kaum muslimin, tetapi memisahkannya dari islam.

Metode (2)
Menyesatkan Islam dari dalam
- Penyebaran paham sekulerisme
- Penyebaran paham nasionalisme yang sempit
- Perusakan akhlak pemuda
- Penyebaran paham animisme dan dinanisme
- Pemutar balikan pemahaman Islam

Kriteria Sesat Menurut MUI (Majelis Ulama Indonesia)

- Tidak meyakini rukun iman

-Meyakini atau  mengikuti akidah yang tidak sesuai dengan syari’ah

-Meyakini turunnya wahyu setelah al Qur’an

-Mengingkari keaslian dan atau kebenaran isi al Qur’an

-Melakukan penafsiran al Qur’an yang tidak berdasarkan kaidah-kaidah tafsir

- Mengingkari kedudukan hadits Nabi sebagai sumber ajaran Islam
-Menghina, melecehkan dan atau merendahkan para Nabi dan Rasul

-Mengingkari Nabi Muhammad Saw sebagai Nabi dan Rasul terakhir

-Mengubah, menambah, dan atau mengurangi pokok-pokok ibadah yang telah ditetapkan oleh syari’ah

-Mengkafirkan sesama Muslim tanpa dalil syar’i

Sarana Ghazwul fikri

- Pers dan media informasi (CNN, NBC, ESPN, AP, dll)

- Pendidikan (Mendikotomikan antara pendidikan berbasis agama dengan non agama)

-Penerbitan

- Hiburan (sering menyerang ABG)

Food (gaya, prestise/gengsi, kebanggaan)
Harus jelas halal dan haramnya, manfaat bagi tubuh.

Film (Kemusyrikan, romantisme/percintaan, kekerasan, hodenisme)

Fashion (Selebrity luar dan dalam negeri)

Fun (Games, budaya clubbing, dll)

Banyak yang menjadikan tuntunan jadi tontonan, dan tontonan jadi tuntunan.

- Klub-klub

-Olahraga

- Yayasan dan LSM (Rotary Club, Freemasonry, USAID, IMF, World Bank, CGI, JIL)

Hasil dan Bahaya Ghazwul Fikri (1)

- Umat islam menyimpang dari Al –Quran dan As-Sunnah (25:35)

- Minder dan rendah diri (3:139)

- Ikut-ikutan (17:36)

- Terpecah-pecah (30:32)
Rusaknya akhlak pemuda

Bahaya & Hasil GF (2)
Liberalisasi Syari’at dan Akhlak Islam
- Feminisme

- Kebebasan gender

- Legalisasi pernikahan beda agama

Contoh lainnya, padahal sudah ditegaskan oleh Allah SWT

“Dan janganlah kamu mendekati zina, karena sesungguhnya zina itu adalah perbuatan yang keji dan seburuk-buruk jalan (yang ditempuh oleh seseorang)” (QS Al Israa : 32)

Misalkan dibuatkan tulisan di dekat sebuah kolam, dilarang mandi di kolam. Orang-orang akan berfikir, berarti cuci tangan atau cuci kaki boleh. Saat ditulis dilarang mendekati kolam, orang-orang akan berfikir mendekati saja tidak boleh, apalagi cuci kaki, cuci tangan bahkan mandi. Begitulah firman Allah di atas, DILARANG MENDEKATI ZINA. Jadi hal-hal yang mendekatkan kita pada zina dihindarkan.

- Legalisasi hubungan dan pernikahan dengan kelamin sejenis

- Legalisasi Aborsi

- Menolak larangan pornografi dan pornoaksi

Tidak bisa kita pungkiri bahwa memang ada segelintir kelompok yang membuat banyak orang fobia terhadap islam. Padahal sudah sangat jelas ditegaskan bahwa tujuan diutusnya Rasulullah:

“Sesungguhnya aku diutus semata-mata untuk menyempurnakan akhlak.” (HR. Ahmad)

Kita buktikan dengan akhlaqul karimah kita bahwa kita adalah orang yang baik.
Ciri penghuni syurga hatinya bersih dari hasad.

Q & A

Q: Wacana gubernur JaTeng ingin membentuk dan mengubah candi borubudur menjadi pusat ibadah agama budha. Agar menambah devisa negara.

A: Baru wacana, lihat dahulu. Jika ingin komentari, beri komentar dengan bagus. Bisa melalui tulisan dll. Candi borubudur dulu termasuk 7 keajaiban dunia, kemudian PBB menyarankan agar tidak ada pasar disekitar candi borubudur, karena tidak dipatuhi sudah dicabut dari 7 keajaiban dunia.

Q: Contoh kasus jangan ambil yang jauh (CFD), yang dekat saja sudah ada, di stasiun UI ada yang membagikan brosur tentang ajaran kristen.

A: Inilah tantangan kita
Menurut pengakuan seorang mualaf, fardu a’innya orang kristen adalah mengkristenkan orang-orang dengan cara apapun. Tiap orang wajib mengkristenkan 1 orang.

Q: Belum saatnya kah kita mengkonsepkan negara kita dengan konsep islam?

A: Itu sebuah cita-cita dan tujuan kita. Kita mulai dengan berfikir besar, dan dimulai dari hal-hal yang kecil, mulai dari diri sendiri, keluarga dan seterusnya.

Q: Banyak umat islam yang tidak memahami dan lupa makna Bismillaahirrahmaanirrahiim yang merupakan starter hidup, padahal maknanya luar biasa. Mengandung akhlak, mengandung kekuatan.

A: Bismillaahirrahmaanirrahiim adalah kalimat Allah yang merupakan kunci segalanya. Membacanya bernilai ibadah, dengan kalimat Bismillaahirrahmaanirrahiim kita bisa mendapatkan rahmat.
Selain kita harus memahami makna Bismillaahirrahmaanirrahiim, ada hal lain juga yang harus kita lakukan. Kita harus mengetahui misionaris serta perkembangan sekitar tentang upaya menghancurkan islam.
Estensi islam tidak bisa dijamin bahkan di negara kita sendiri jika kita tidak berjuang mempertahankannya.

Q: Kajian islam yang mempelajari kitab terdahulu, seperti injil, taura. Apakah boleh?

A: Dizaman Rasulullah, Umar Bin Khatab memegang lembaran taurat langsung diambil oleh rasulullah dan berkata: demi Allah, jika nabi Musa hidup dizamanku maka ia harus mengikuti ajaran yang saya bawa. Jadi harus ditinggalkan.

Q: Bagaimana kita menghadapi ghazwul fikri dari sesama muslim, orang yang memisahkan antara dunia dan akhirat?

A: Manusia ada yang beriman dan ada yang tidak beriman, sesama kita adalah orang yang beriman. Orang yang beriman terbagi lagi menjadi orang yang aqidahnya bercampur syirik. Oleh karena itu kita mengingatkan semampu kita dengan tujuan mendakwahkan mereka.

mesjidui.ui.ac.id
bit.ly/mesjidui
@masjidUI

Nantikan Kajian Ahad Pagi berikutnya :)